Home / Bandar Lampung

Jumat, 10 Maret 2023 - 15:58 WIB

Limbah Mc Donald’s Bandar Lampung Diduga Cemari Sanitasi Warga

Bandar Lampung – Gerai waralaba McDonald’s (McD) yang berada di jalan pangeran di Ponorogo, kelurahan Gulak- Galik, Teluk Betung Utara atau tepatnya di samping Masjid Al Furqon dikeluhkan warga lantaran mencemari sanitasi mereka.

Dimana, sumur warga yang berada dekat dengan tempat usaha itu, diduga tercemar oleh limbah yang dihasilkan oleh McD.

Hal itu diketahui ketika hearing di DPRD Komisi lll Kota Bandar Lampung, Jumat (10/3/2023).

Dalam hearing tersebut hadir dari pihak Kecamatan, Lurah, Warga dan pihak McD untuk mencari solusi dari persoalan tersebut.

Jaka, salah satu warga yang mengaku kena dampak limbah McD mengaku sumurnya saat ini berwarna keruh dan menimbulkan bau tak sedap.

Baca Juga  DPRD Bandar Lampung Minta Dinas PU Respon Soal Jalan Rusak di Way Laga

Sebelumnya, sejak 10 tahun terakhir tidak pernah kejadian seperti itu. Namun sejak berdirinya McD beberapa bulan ini timbul persoalan sanitasi tersebut.

Dengan keluhan tersebut kata Jaka, pihak McD telah memasang filter air ke sumur miliknya.

“Saya maunya bukan hanya di pasang filter. Tapi dibuatkan sumur bor yang tidak tercemar oleh limbah,” ucap Jaka.

Sementara, Ketua Komisi III DPRD Kota Bandar Lampung, Dedi Yuginta mengatakan, dengan aduan tersebut pihaknya akan turun langsung ke lapangan untuk melihat lokasinya.

“Saya juga bingung kenapa perusahaan besar bisa mencemari lingkungan warga. Mungkin ini ada kebocoran dari ipalnya,” ucap Dedi.

Akan tetapi tegasnya, meski begitu jangan menyepelekan terhadap hal-hal yang terdampak pada warga sekitar.

Baca Juga  Anggota DPRD Bandar Lampung Dedi Yuginta Gelar Sosialisasi PIP Imbau Masyarakat Jaga Kondusivitas Pemilu 2024

“Sehingga kita minta segera perbaiki ipal nya, sehingga nanti jangan ada timbul masalah baru lagi,” tegasnya.

Penanganan Limbah dari McD, Emil Rustika mengatakan, pihaknya siap memfasilitasi dan memberikan solusi atas apa yang menjadi keluhan warga.

“Mengenai tetangga yang sumurnya tercemar. Pertama kita sudah berikan air, lalu kita juga tes air sumurnya ke lap untuk standar bersih dan mineral,” kata dia.

Sambil menunggu hasil uji lap. Pohakbya telah memasang filter. Karena biasanya setelah dipasang pilter selama 2 tahun sudah efektif air sumurnya.

“Karena kalau dibuatkan sumur bor baru bisa jadi iarnya sama. Sehinga kita berikan solusi kalau dua tahun tak efektif, baru nanti akan kita buatkan sumur bor,” katanya. (Tm)

Baca Juga  Ardi Oksandi Putra Lampung Yang Kini Sukses Menjadi Pengusaha Muda di usia 18 tahun.

Share :

Baca Juga

Bandar Lampung

DPD Prabu Lampung Mulai Matangkan Persiapan Sambut Prabowo Gibran ke Lampung

Bandar Lampung

SSB Bina Bangsa Sukses Gelar Tournamen Sepak Bola Usia Dini Pandawa CUP I

Bandar Lampung

Diberhentikan Sepihak dan Tanpa Pesangon Usai 21 Tahun Bekerja, Mantan Karyawan BRI Melapor ke Disnaker

Bandar Lampung

Pedagang Takjil Pasar Perumnas Way Halim Jadi “Sapi Perah” PD Pasar

Bandar Lampung

Pemkot Hibahkan Tiga Lahan untuk Kodim Bandar Lampung

Bandar Lampung

Anggota DPRD Lampung Budiman AS Nilai Pemkot Tidak Serius Tangani Banjir

Bandar Lampung

Aliansi LSM Gamapela dan Forum Wartawan Peduli Sosial Bakal Gelar Baksos untuk Warga Tak Mampu

Bandar Lampung

Paripurna Penyampaian 6 Raperda Usulan Inisiatif Kepada Walikota