Bandar Lampung- Bakal calon walikota Bandar Lampung Reihana mendapatkan restu dari mantan gubernur Lampung Sjachroedin ZP untuk maju kontestasi lima tahunan di Kota Tapis Berseri.
Menurut Sjachroedin, sosok Reihana telah berpengalaman dengan meniti karir dari bawah dan terus naik hingga Reihana pensiun sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Lampung.
“Bu Reihana ini kan meniti karirnya dari bawah. Dia sudah berapa puluh tahun di bidang kesehatan. Walaupun di bidang kesehatan, dia ini sudah berganti gubernur juga masih dipakai (menjadi Kadinkes). Artinya, lama itu kan karena bagus kinerjanya,” tutur Sjachroedin Jumat, (19/7/2024).
Mantan Duta Besar Indonesia untuk Kroasia juga menyebut, selama Reihana menjabat Kadinkes Lampung, terdapat berbagai perubahan perbaikan. Hal ini dapat diterapkan di dunia pemerintahan Kota Bandar Lampung.
“Sekarang gini, waktu Bu Reihana menjadi Kadis kesehatan rumah sakit umum ada perbaikan ga? Lalu, Rumah Sakit Kota Baru ada perubahan tidak. Nah ini kan di bidang kesehatan. Tapi kalau diterapkan di bidang umum akan bagus juga,” bebernya.
Terkait dukungannya terhadap Reihana, jenderal bintang tiga itu memberikan restu, tinggal bagaimana partai politik dapat memberikan rekomendasi pencalonan.
“Kalau soal mendukung itu masalahnya politik, ada perahu gak yang mendukung dia (Reihana). Kalau saya ngomong ya ga ada guna,” kata dia.
Disinggung mengenai kinerja Reihana semasa menjadi kabinetnya, ia mengatakan bahwa wanita yang kerap disapa bunda itu memiliki etos kerja yang baik.
“Kalau tidak bagus ga akan saya pakai. Berganti Gubernur Ridho dia masih dipakai, begitu juga masa Arinal. Kalau asal main tunjuk itu kan gampang, tapi kan kita cari kemampuan itu,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Reihana mengaku ia punya segudang loyalitas untuk Lampung. Meskipun ia berasal dari tanah rencong, Aceh.
“Seperti kata Pak Syachroedin tadi, saya insyaAllah punya kemampuan dan loyalitas. Walaupun saya orang Aceh tapi masa kerja saya, saya habiskan di Provinsi Lampung,” ungkapnya.
Dia mengutarakan, setelah pensiun dari aparatur sipil negara (ASN) ia tidak meninggalkan Lampung.
“Saya ingin mengabdi di Provinsi Lampung. Mudah-mudahan perahu untuk berlayar insyaAllah sudah disiapkan oleh partai,” imbuhnya.
Reihana mengatakan, dirinya ingin menjadikan Kota Bandar Lampung sebagai kota metropolitan apabila dirinya dapat diberikan kesempatan memimpin.
“Kita tinggal meningkatkan PAD-nya saja, dan menarik investor untuk membangun kota Bandarlampung,” tandasnya .(Satria)